Sayang-ku,,,
Laksana cermin dalam resonansi jiwa
Yang menggetarkan palung hati hingga keraga
Dan menghantarkan kehangatan bara
Dari bekunya hati sang kelana
Kau selimuti cinta kita,,,,
Sayang-ku,,,
Kesetiaan-ku di dera kerinduan pada-mu
Laksana pantai menanti riak ombak
Yang teredam pada dalamnya kebisuan
Kau terus menghakimi aku
Sayang-ku,,,
Aku merindukan tawa-mu yang dulu
Seperti bunga yang menjaga tingginya kuncup
Pucuk-pucuk kasihmu tak juga meredup
Mencumbui lautan sukma yang kuyup
Dalam simfoni desiran angin sayup
Sayang-ku,,,,
Kesabaran yang tumbuh di lubuk kalbu
Telah meleburkan kebimbangan sang peragu
Saat luka kuburkan semburat hasrat perindu
Dari kelam kelabu cerita lalu
Kau terus tersenyum melihat kesedihan-ku,,
Sayang-ku,,,
Butiran hujan yang jatuh selayak mutiara
Terbungkus rapi dalam kado asa
Tuk kau buka jika saatnya tiba
Andai mampu kusibak jendela masa
Aku ingin kau di samping-ku selalu
Sayang-ku,,,
Tak ada sumpah tuk cinta kita
Janji-mu terucap lugas pada paras cantik-mu
Hanya ketulusan-mu yang membuat-ku terus bertahan
Walau aku tau kau tak menginginkan-ku lagi